Membuat “Budget” Home + Travel Manual Brewing Coffee


Coffee is personal – the right way to make it is how you like it best. Cited from The National Coffee Association (NCA) USA

Kali ini saya akan sedikit sharing mengenai alat-alat perkopian untuk bisa menyeduh kopi sendiri di rumah. Tujuannya sih biar bisa ngirit, latihan nyeduh kopi (siapa tahu nanti punya usaha sendiri), dan yang paling penting lidah bisa latihan untuk bisa menyimpulkan taste note masing-masing kopi. Ini sifatnya sharing ya, karena ilmu dunia perkopian sungguh luas banget. Siapa tahu, bagi penikmat kopi manual brew bisa ngobrol dan sharing di postingan ini sehingga nanti bisa sekaligus menginformasikan temen-temen yang pengen jadi home barista dadakan untuk beli-beli alat di rumah.  Continue reading “Membuat “Budget” Home + Travel Manual Brewing Coffee”

Photo Essay: Nyeduh Kopi Bareng


Berhubung saya masih bener-bener newbie di dunia per-kopian saya cuma buat photo essay karena gak terlalu banyak materi dan bahan buat ditulis. Jadi kemarin, intinya sih kita nyeduh kopi bareng sambil belajar sama mantan. Eh sorry, maksudnya sama manteman. Biar agak keren, kita menamakan diri = Robokop (Rombongan Bocah Kopi). Jangan diplesetin sama Rombongan Bocah “fans-ndangdut” Koplo ya. Dengan berbekal alat-alat seduh seadanya, biji kopi seadanya, jadilah acara ini. Sayang banget kemarin gak sampe khatam karena mau nyobain hunting tiket ke happy hour-nya GATF jam 16.00. Terima kasih buat team koplo eh kopi buat segala ilmunya dan Panji si Manusia Millenium yang ngumpulin kita.

Enjoy! 🙂 Continue reading “Photo Essay: Nyeduh Kopi Bareng”

Tombo Ngantuk


Hari ini, -seperti biasa- rutinitas kerja yang mungkin terbilang monoton di kantor. Untung ada dua kotak nasi hasil dari dua rapat. Lumayan, itung-itung ngirit isi dompet keluar demi beli sebongkah berlian dan sekarung gandum untuk ngelamar anak orang. Oh ya, satu lagi. Sama gak ketinggalan ngelamarnya pakai seperangkat alat mendaki gunung, photography dan snorkeling. (*kodegariskeras*). Sok lah kalo misalnya ketiga perangkat tersebut jadi inspirasi pembaca sekalian. 🙂  Continue reading “Tombo Ngantuk”

Menginstall WordPress.org [bagian 1]


#warungwalking | sebagian di lokasi: Ngopi Doeloe [Buah Batu, Bandung]

Bagian 1: CMS, Hosting, Domain, Perbedaan WordPress.com dan WordPress.org

Continue reading “Menginstall WordPress.org [bagian 1]”

Kopitiam Oey


#warungwalking | Lokasi: Kopitiam Oey [Braga, Bandung] | 1 Oktober 2012

Ini nih yang sedang saya incar dari kemarin. Kedai Kopinya Mas Bondan Oenaryo. Kalo misal temen-temen gak tahu, mas Bon Bon ini yang seringkali jadi host makan-makan yang selalu bilang maknyuuus. Tahu kan? Nah, berhubung kemarin dari Jumat-Ahad (28-30 September) ada Braga Festival, jadi jalan Braga ketutup dan agak riweuh alias suasana ramee, akhirnya ya baru kesampean mampir disini hari ini. Padahal, katanya sih ada diskon tuh pas bragafest kemarin. Heu . .  Continue reading “Kopitiam Oey”

Pandang Hari Ini dengan Baik


#warungwalking | Lokasi: Coffee Break [Babarsari, Yogyakarta]

Pandang hari ini dengan baik, karena itu adalah kehidupan,
kehidupan yang terbaik.
Dalam perjalanannya yang singkat, terletak semua realitas-realitas
berselimut kebenaran hidup.
Kegembiraan-kegembiraan yang berkembang di hari ini
muncul karena megahnya perbuatan
dan ragam anggunnya kekuatan.
Karena kemarin tak lain hanyalah sebuah kenangan, dan
esok adalah wujud beribu harapan Continue reading “Pandang Hari Ini dengan Baik”

Generasi Dua Jempol


#warungwalking | Lokasi: Black Romantic | Samping ITB [16/9]

Hari ini warung walking lagi, tapi yang agak anak muda-an banget, black romantic. Lumayan, banyak makanan aneh-aneh yang belum pernah ada di warung walking pertama, ataupun warung walking angkringan. haha. Ya jelas lah!

Suasananya pun ya sama aja kayak warung biasa. Tapi lumayan enak buat ngilangin stress gara-gara TA gak dikerjain-kerjain. Haha. . [Yang gak dikerjain aja udah stress, apalagi dikerjain? *nyetel musik kenceng-kenceng]. Topik hari ini gak jauh-jauh sama yang namanya social media. Banyak liat anak muda banget jadi emang lebih hot kalo bahasannya dunia anak muda -yang sekarang udah dianggap kritis menurut saya, apalagi kalo bukan dunia social media. Saya sebut objek tersebut sebagai satu generasi, Generasi Dua Jempol (GDJ). Continue reading “Generasi Dua Jempol”

Korelasi Keburukan dengan Doa


#warungwalking | Lokasi: Jalan Natuna, Bandung | Warung Nasi

Hari ini seperti biasa, pulang kantor pukul 17.00. Ngenet, dan searching2 info sembari buka youtube tentang Got Talent di luar sana. Ya, keinginan otodidak di bidang musik benar-benar sangat masih ada di dalam hati. Ya maklum, keluarga pemusik juga, meskipun masuknya keluarga besar, tapi emang keinginan itu, masih terngiang-ngiang di dalam hati, malahan terpatri di dalam hati buat jadi pemusik. Ceilaaaaaah #sambil bayangin di depan ada piano, terus mainin deh Flight Of the Bumble Bee [Maksim]. Josss gandul Open-mouthed smile

Continue reading “Korelasi Keburukan dengan Doa”

%d bloggers like this: